8 Tips Dan Trik Meningkatkan Pemasaran Bisnis Mebel

Bisnis mebel simpel nggak sih? Belinya dimana? Jualnya dimana? Bisa sanggup untung banyak nggak? Itulah beberapa pertanyaan yang banyak ditanyakan oleh seorang yang mau bisnis mebel. Bisnis atau perjuangan mebel memang gampang-gampang susah. Gampang bagi yang sudah mengerti atau bisa dan susah bagi para pemula. Banyak pebisnis mebel yang melarat alasannya salah strategi, tapi banyak juga yang hingga ketika ini bisa kaya dan sukses dari perjuangan bisnis mebel.

produk mebel

Berikut ini ada tips dan trik untuk menjual atau memasarkan bisnis mebel.

1. Tentukan sasaran pasar penjualan dengan jeli.
Untuk yang pertama ini, kita akan membahas wacana sasaran pasar. Pilihlah sasaran pasar atau market yang benar-benar ingin anda tuju. Dengan memilih sasaran market penjualan yang tepat, maka Kita akan lebih fokus dalam memilih taktik pemasaran dan penjualan mebel.

2. Perkenalkan toko offline atau toko online anda.
Kenapa disebut toko offline dan toko online? Sebab ketika ini banyak pebisnis mebel yang memasarkan produknya melalui teknologi internet atau biasa disebut penjualan online. Dengan menjual mebel di toko konkret atau offline, berarti Kita sudah punya tempat untuk memasarkan. Dalam hal ini bisa berupa toko atau bisa juga hanya dipasarkan di rumah. Dengan mengenalkan toko Kita kepada masyarakat, ada cita-cita akan dikenal secara luas oleh sasaran market. Caranya bermacam-macam, contohnya : membagi brosur, memasang spanduk atau beriklan di majalah / radio lokal, dll. Yang penting bisa dengan simpel diketahui oleh orang banyak. Sedangkan pemasaran dari toko online, bisa melalui kekuatan media internet yang sangat luas dan gratis ini, bisa dengan membuatkan gambar di facebook, blog, twitter, atau menyewa jasa bikin website toko online.

3. Beriklan yang murah tapi mengena.
Dengan tips menyerupai dijelaskan pada point 2 diatas, sebisa mungkin kita menggencarkan promosi toko mebel kita. Jika resah beriklan yang murah dimana, kita bisa upload foto produk mebel di FB, beri keterangan, tag teman, dan bersiaplah menerima calon pelanggan online anda. Jika Kita ingin beriklan melalui spanduk, gunakanlah bahasa iklan yang menarik. Berilah keterangan kata-kata yang memikat, sehingga bisa menarik pembeli mebel kita.

4. Membuat toko yang tertata dan menarik.
Aturlah toko anda biar terlihat tertata dan menarik, sehingga calon pelanggan tertarik untuk berkunjung dan membeli. Bersihkan tempat perjuangan Kita secara berkala, biar produk-produk kita tetap menyerupai barang baru. Perlu juga kita menyempatkan untk menata ulang tampilan toko, tujuannya biar toko terlihat tidak membosankan.

5. Jual beberapa produk secara murah tapi tetap menarik untung.
Produk dengan harga murah yakni incaran para pelanggan. Sebisa mungkin kita memberi harga yang terjangkau untuk menjaga kelangsungan jual beli. Mungkin dengan cara menekan laba seminim mungkin, asal tidak rugi dan barang cepat habis, itu sudah baik. Dengan barang yang cepat habis, berarti ada kesempatan kita membeli lagi barang-barang terbaru dengan desain yang masih fresh. Jangan hingga kita terlalu menumpuk stock barang, alasannya bila tidak cepat terjual, barang tersebut akan ketinggalan model.

6. Beri harga promo kepada pelanggan.
Cara lain untuk menarik perhatian calon pelanggan yakni menjual beberapa produk dengan harga promosi. Trik yang satu ini mungkin sudah banyak yang mengetahui. Yaitu dengan memberi imin-iming harga promo untuk menarik minat pembeli.

7. Terbuka dan jujur dengan harga dan memberi pelayanan istimewa.
Tulislah secara terperinci harga jual produk anda di spanduk atau dengan memasang di setiap produk yang kita jual. Dengan memberi harga di produk akan mendorong calon pembeli untuk mengunjungi atau membeli produk di toko anda. Calon pembeli niscaya sudah mempersiapkan budget yang akan dikeluarkan untuk membeli mebel kita. Agar calon pembeli mempunyai kesan yang positif, maka seharusnya kita memperlihatkan pelayanan yang extra dan lebih. Berbahasalah yang halus dan simpel dimengerti. Jangan sekali-sekali mengacuhkan atau berbahasa yang berangasan kepada pembeli. Keramahan dan perilaku terbuka serta mau membantu dengan nrimo akan sangat dihargai calon pembeli. Layanilah sebaik mungkin walaupun mereka tidak jadi beli. Asal tidak menyakiti hati calon pembeli, masih ada kesempatan mereka membeli produk mebel kita di lain hari.

8. Kerja sama dengan pengembang perumahan atau mencari partner tender proyek..
Cobalah untuk mulai bekerja sama dengan orang lain yang kiranya ada perjuangan yang hampir sama dengan Kita. Misalnya dengan menghubungi pengembang perumahan di tempat sekitar kita, kemudian membicarakan proyek kerja. Beberapa perumahan dengan skala kecil atau menengah terkadang akan memperlihatkan bonus furniture mebel kepada pembeli rumah baru. Ini yakni kesempatan kita untuk bisa menjual produk mebel dengan kuantitas yang besar.