Tips Membeli Bibit Jati

Bibit jati dapat diperoleh dengan beberapa cara, diataranya sebagai berikut ini :

Pertama, mencari bibit Jati langsung dari bawah pohon jati, caranya mudah tinggal mencabut tanpa biaya dan tanpa membutuhkan waktu yang lama. Titik Jati akan tumbuh satu sampai dua bulan setelah musim hujan. Kelemahan titik jati tumbuhan ini ialah, Kita tidak tahu Bibi dari buah yang baik atau tidak. Sebab besar kecilnya ukuran buah akan menentukan pertumbuhan Jati selanjutnya, meskipun berasal dari induk yang sama. Selain daripada itu benarkah bibit itu berasal dari pohon induk jati yang kita pilih atau dari pohon sampingannya yang kebetulan kurang baik.

Kedua dengan cara menyemaikan bibit Jati sendiri. Menyemai bibit Jati sendiri akan menyita waktu tenaga dan biaya perawatan. Jika hanya untuk kebutuhan sendiri yang kurang dari 1000 bibit, secara ekonomis terbilang rugi. Keuntungannya kita bisa memilih bibit yang benar-benar berkualitas.

Bibit Jati

Ketiga, membeli bibit Jati siap tanam. Usaha penyemaian bibit Jati menjadi salah satu usaha yang mendatangkan keuntungan tersendiri. Usaha ini banyak ditekuni para pegawai Perhutani sebagai usaha sampingan. Dan hasil nya Laris Manis. Sebab jika diperhitungkan bila kebutuhan bibit Jati kurang dari 1000, lebih ekonomis membeli bibit. Meskipun begitu untuk mendapatkan bibit jati yang baik perlu teknik tersendiri.

Tips Membeli Bibit Pohon Jati

1. Memilih bibit jati yang sehat daunnya segar dan pertumbuhannya lebih bongsor
2. Memilih batang jati yang lurus dari bawah hingga Pupus daun
3. Memilih batang bibit jati yang batang bawahnya lebih besar dan bulat, sebab bibit jati yang batang     bawahnya lebih besar biasanya pertumbuhannya akan lebih cepat dan tahan hidup.
4. Bibit jati yang berpenyakit atau batangnya muntir, maka pertumbuhannya makan kurang baik.

Dalam pembelian bibit kayu jati yang perlu diperhatikan adalah perawatannya Selama perjalanan dari tempat pembelian sampai ke lokasi penanaman bibit Jati. Sebab kerusakan bibit Jati bisa terjadi saat perjalanan. Oleh karena itu pemindahan bibit Jati hendaknya dijaga secara intensif agar kerusakan dapat terhindari.